AZTbYVPopjvar4TJTJPzAz4SPbtvZW2vOh3lqEgw

Cari Blog Ini

Ku Harap Pelangi itu Dirimu

Dalam keheningan

Di antara sepoi angin Masjid Al-Farabi, kubiarkan diriku duduk bersandar pada satu tiang penyangga. Mengedarkan pandangan pada hampa, tiada siapapun disini. Hanya aku dan pikiranku yang memenuhi ruangan. Ada sesal menyesak entah dimana, yang kutahu aku serasa sakit dan ingin tumpah.

Tiba-tiba Perasaanku menjadi biru membaca apa yang kau tulis, entah untuk siapa.
Bolehkah aku merasa itu untukku? Ah sudah terlambat, karena aku telah menyerah jauh sebelum rindu tersampaikan.  Aku memang pengecut, bukan karena aku tak sanggup namun karena aku terlalu takut untuk jatuh lagi. Walau aku tahu aku begitu mencintai hujan dengan segala kerinduan yang dibawanya, aku selalu takut petir yang mengiringi penantian ku. Bahkan saat kau menawarkan pelangi indah diakhirnya.

Kau tahu aku takut, takut sekali. takut memulainya, takut menjalaninya, takut untuk akhirnya. tak ada yang bisa kulakukan di sela hujan selain berdo'a, dan sesekali mendo'akanmu untuk pencarian rindumu yang berujung pelangi.

aku mengakhiri sesuatu yang kuharapkan pertengahan tahun ini dengan menyakitkan, untuk diriku. Entah untuk dirimu. Mungkin ini sesuatu yang biasa bagimu, mungkin juga perasaan yang kau tampakkan hanya topeng belaka untuk pelampiasan kesepianmu.

Ah, aku semakin bingung dengan pilihan-pilhan yang sulit. Di saat yang sama beberapa pelangi datang menemui di setiap pagi. namun tak ada kau, ku katakan bukan kau yang menyuguhkan ku pelangi. kau hanya tersenyum dengan pesan yang tak kumengerti. Aku mengharapkan kau yang bicara, ku ingin kau yang datang dipagiku, menyuguhkan pelangi selepas hujan deras ini.

gambar dari sini

Pernah kukatakan, Berkompetisi itu adalah berjuang menjadi yang terbaik di mata Allah. dan aku akan berjuang, bukan untukmu :) tapi untuk yang terbaik bagimu, bagiku. Karena ku tahu aku dan kau adalah kepunyaan Allah. dan semua yang akan terjadi adalah apa yang diinginkan-Nya, terbaik menurut Nya.

Seperti hujan yang menawarkan rindu pada semua penanti. biarkan aku merindu dalam penantian. Berdo'a pelangi akan hadir di pagiku, membawa mu. membawa rindumu untukku.

Ya Allah ya Tuhanku…..Pasrahkanlah aku dengan takdir-Mu. Sesungguhnya apa yang telah Engkau takdirkan adalah yang terbaik buatku. Karena Engkau Maha Mengetahui segala yang terbaik buat hamba-Mu ini

Related Posts

Related Posts

43 komentar

  1. cinta diam-diam kah?
    atau terlalu jauh jika di katakan "cinta"?

    sesendu-sendunya hujan.. masih menyertai petir dalam kehadirannya...

    semangat ah... nikmati aja perasaan "nyess" itu selagi masih bisa.. :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. entahlah ini disebut cinta atau apa :)

      yang jelas ini perasaan yang hadir di sela2 hujan,

      dan menetap bahkan saat hujan tak ada lagi

      lebih pada kerelaan untuk yang akan terjadi nanti :)

      Hapus
    2. berharap sambil berserah diri ...
      menanti sembari meniti...
      oh maiiii... pengen minum kopi...

      Hapus
    3. yahhh sepertinya chika juga ingin secangkir kopi

      Hapus
  2. hujan ...
    hujan selalu bisa saja menghadirkan aneka perasaan ...

    aku sendiri suka hujan, eeh

    BalasHapus
    Balasan
    1. yahh, hujan selalu jadi inspirasi untuk saya ^^

      senang bisa menemukan pecinta hujan yang lain

      Hapus
  3. wahhh ... Aida baru nemu blog ini dan Aida sangat senag sekali ....


    saat hujan dan pelangi .... aku benar2 serasa di bawa ke masa lampau saat membaca ini ... aku sungguh merasakan semuanya ... dan ini nyata ...

    BalasHapus
    Balasan
    1. hehe mkasih aida^^

      masa lampau? pernah merasakan hal yang sama seperti cerita inikah???
      waahhh

      Hapus
  4. huaaaaaa
    emang g enak rasanya kalo suka sama orang tapi g bisa diungkapin ;((

    *bener g yang ku tangkap?
    hehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. hmm hampir mendekati :D

      sebenarnya lebih ke tak mau melanjutkan perasaan yang sudah tumbuh benih2 hehheeee

      Hapus
  5. Hadeuh..., kenapa ga diungkapin ato ga ditumbuhkembangkan saja benihnya.? hehe...

    seorang sahabat Nabi berdiri disamping Rosulullah lalu seorang sahabat lain lewat. Orang yang berada disamping Rosulullah itu tiba-tiba berkata "Ya Rasulullah, aku mencintai Dia."

    "Apakah engkau telah memberitahukan kepadanya?“, tanya Nabi.

    "belum" jawab orang itu.

    Rosulullah berkata, "Nah, kabarkanlah kepadanya!“.

    Kemudian orang itu mengatakannya, "Sesungguhnya aku mencintaimu karena Allah.“

    Dengan serta merta orang itu menjawab, 'Semoga Allah mencintaimu karena engkau mencintaiku karena-Nya“. (HR. Abu dawud)

    BalasHapus
  6. ternyata banyak blogger yang menjadikan hujan sebagai inspirasi mereka. Bahkan terhadap perasaan yang kita rasakan, kadang hujan bisa dijadikan perantara. Benar sekali dengan kalimat terakhir bahwa apa yang terjadi pada kita itulah sesungguhnya yang terbaik buat kita.

    Mungkin saat ini terasa getir, tapi suatu saat kita tahu bahwa pilihan Allah tidak pernah salah. Karena Allahlah yang paling mengerti kita.

    BalasHapus
    Balasan
    1. yupp.. hujan sumber inspirasi ;)

      makasih pena kecil

      Hapus
  7. kunjungan balik. ^^
    jangan takut. jadilah seperti hujan, tak pernah takut menghantam tanah. jadilah seperti pelangi, tak pernah takut untuk memudar...

    BalasHapus
    Balasan
    1. semoga...

      semoga benar2 bisa menjadi hujan dan pelangi seutuhnya

      Hapus
  8. Bukan hanya mulut yang digunakan berkata
    Bukan hanya kaki yang digunakan berjalan
    Bukan hanya tangan yang digunakan menulis
    Dan bukan hanya yang lainnya..
    Bahkan, sebuah Do'a pun, dapat digunakan untuk merubah qodarNya
    :)

    Maka dari itu, berdo'alah padaNya, jangan putus asa ^^
    kalaupun akhirnya bukan dia yang akan menawarkan pelangi itu untukmu,
    mungkin Sang Maha Pemilik Cinta sedang berencana mendatangkan hujan baru yang justru membawakan pelangi yang jaaauh, lebih indah lagi~ ^^

    BalasHapus
    Balasan
    1. ya I believe it ;)

      Allah sudah menyiapkan pelangi stelah hujan deras ini

      dan itu adalah pelangi terindah

      Hapus
  9. entah mengapa...puisi ini pas bgd dihati. takut akan perasaan "salah" yg kini dirasa...
    Doakan mimi bs mengatasi yaaa...;-)

    BalasHapus
    Balasan
    1. hehe sbnarnya bukan puisi sih mi :)

      iya chika doakan ^^

      Hapus
  10. ya ampun.. pemilihan katanya keren banget..

    keep writing.. :)

    BalasHapus
  11. semoga pelangi itu datang lagi ya :)

    BalasHapus
  12. Mantap sob. Kunjungan perdana nih. Salam kenal ya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. makasih yuyud sudah berkunjung ;) salam kenal juga

      Hapus
  13. baru mampir aku sepertinya nih :) salam kenal dulu yah :) yoyoy pelangi itu aku ahahaha

    BalasHapus
    Balasan
    1. hehe salam kenal juga faizal... ^^

      oh ya kamu itu pelangi?

      Hapus
  14. suka suka suka... aku juga mengagumi pelangi.
    ohya, mohon maaf lahir batin ya? semoga puasanya lancar...

    BalasHapus
    Balasan
    1. iyah^^ banyak sekali pengagum hujan dan pelangi

      mohon maaf lahir batin juga ocha

      Hapus
  15. Q masih menunggu pelangi itu....

    BalasHapus
  16. pelangi2 alangkah indah mu...hoho

    kunjungan balik ne..:D

    BalasHapus
    Balasan
    1. merah kuning hijau dilangit yang biru :D

      Hapus
  17. kerjalah mimpi dahulu baru kejar cintamu,itu kata Steve Jobs

    BalasHapus
  18. mbaak chika, mbaak chika ^^ semoga pelangi datang menyampaikan kerinduan kekasih Allah.

    BalasHapus
  19. "Pernah kukatakan, Berkompetisi itu adalah berjuang menjadi yang terbaik di mata Allah. dan aku akan berjuang, bukan untukmu :) tapi untuk yang terbaik bagimu, bagiku. "

    Love it...

    kayaknya sudah senior dalam hal menanti nih mbak, pantesan aja jadi penanti hujan :))
    hha

    *followed ya, suka dengan tempat ini*

    BalasHapus
    Balasan
    1. hahahaa, emang sering menanti :D

      makasih ucank^^

      Hapus
  20. Bagus banget, semoga aku mampu untuk menulis seperti tulisan ini, pembaca mampu merasa seakan-akan berada dalam situasi tersebut. Indah sekali tutur kata dan bahasanya, beberapa jempol saya pinjam dan Subhanallah luar biasa ciptaan-Nya.

    Salam kenal.

    BalasHapus
Terimakasih sudah berkenan membaca. Silahkan tinggalkan komentar atau pertanyaan di sini ya :)